KeunggulanRem Cakram 1. Rem cakram saat bekerja tidak memunculkan bunyi. Keunggulan rem cakram yang pertama yaitu tidak memunculkan bunyi 2. Pergantian pad rem lebih gampang. Pada rem cakram, elemen yang dipakai untuk pengereman disebutkan dengan pad rem, 3. Gaya pengereman stabil meskipun
Jakarta - Seiring berjalannya waktu, hampir semua pabrikan motor kini meninggalkan penggunaan rem tromol. Sebagai gantinya, ada rem cakram yang memang dianggap lebih aman dan bekerja maksimal saat pengereman. Lalu apa saja kelebihan dan kekurangan dari kedua jenis rem tersebut? Technical Service Analyst Astra Motor, Rangga Noviar menuturkan bahwa daya pengereman rem cakram jauh lebih baik dibandingkan rem tromol. Waspada, Kenali 5 Gejala Rem Bermasalah di Mobil Kesayangan Ini Cara Gunakan Rem ABS, Ternyata Mudah 8 Teknik Pengereman yang Baik dan Benar Saat Naik Motor “Saat ini motor keluaran pabrikan sudah menerapkan kapasitas mesin yang besar dan memiliki tenaga besar pula, untuk itu diperlukan sistem pengereman yang maksimal. Rem tromol yang saat ini masih menggunakan sistem mekanis mulai dikombinasikan dengan sistem rem cakram hidrolis yang kelebihannya memiliki daya pengereman yang lebih baik,” kata Rangga saat dihubungi Sabtu 20/1/2018. Menurutnya, pergerakan rem tromol yang bekerja secara mekanis tersebut membuat proses pengereman belum bekerja secara maksimal. “Proses pengereman yang baik, harus dikombinasikan antara rem depan dan rem belakang, bagi pengendara yang saat ini masih terbiasa menggunakan rem belakang yang masih memakai sistem rem tromol, tentu tidak akan mendapatkan kinerja rem yang maksimal, karena prinsip kerja rem tromol masih menggunakan sistem mekanis di mana kampas rem akan mulai mengurangi putaran roda ketika pedal/tuas rem mulai difungsikan," jelas motor tromol Rio Apinino/Liputan6Di samping itu, Rangga juga membeberkan bahwa pabrikan motor sekarang sudah banyak menggunakan rem cakram. Kelebihan dari rem cakram sendiri dilihat dari fungsinya yang menggunakan tekanan fluida/minyak rem untuk mendorong pads/kampas mengurangi putaran piringan cakram, perawatannya jauh lebih mudah, hingga proses penggantiannya juga lebih mudah. “Kalau rem tromol, kita harus membuka roda terlebih dahulu kemudian baru kita bisa melihat kondisi kampas remnya seperti apa. Meskipun dari luar kita sudah tahu apakah kampasnya ini tipis atau tidak,” ujarnya. Kekurangan tromol selain sistem pengeremannya masih mekanis dan tidak bisa melihat kondisi kampas remnya secara langsung, ia juga menjelaskan bahwa kotoran di dalam rem tromol jauh harus dilakukan secara periodik. “Kotoran akibat gesekan kampas rem dengan tromolnya masih banyak terjebak di dalam tromol dan juga panelnya. Makanya itu butuh perawatan khusus, harus dibersihkan. Kalau rem cakram, kita tidak perlu sampai bongkar roda. Kita hanya membuka kaliper, membersihkan piston dan tinggal ganti padsnya,” jelas Rangga. “Proses pendinginan rem cakram juga lebih maksimal. Rem cakram sendiri didesain berlubang di piringannya berfungsi untuk mereduksi panas akibat proses pengreman,” lanjutnya. Berbeda dengan tromol, rem cakram sudah bekerja secara hidrolis dengan menggunakan fluida/minyak. “Kalau menggunakan minyak, tekanan yang disalurkan dari mulai pengendara melakukan pengereman sampai dengan kampas rem nempel ke piringan itu bekerja sangat mudah dan tidak memerlukan tenaga yang lebih besar,” tutupnya.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Remyang digunakan bertipe ABS dengan cakram depan 280mm dan cakram belakang 240 mm. Ban dari motor ini memiliki ukuran 120/ 80-16 untuk ban depan dan 140/ 70-16 untuk ban belakang. Lihat Juga: Jangan Asal Pasang, Cermati Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan LED Motor (bim) harley davidson; sepeda motor; tampilan elegan; harga baru;

Perbedaan Rem Tromol dan Cakram – Rem merupakan salah satu komponen kendaraan yang sangat penting, dimana fungsi utama rem adalah untuk mengurangi kecepatan pada kendaraan. Dengan demikian kendaraan dapat berhenti dengan aman dan rem sendiri ada dua macam, yaitu rem tromol dan cakram. Kedua jenis rem tersebut memiliki fungsi yang sama namun memiliki komponen dan cara kerja yang sangat berbeda. Kemudian kualitas dari pengurangan kecepatannya juga Rem Tromol dan CakramKelebihan dan KekuranganKelebihan Rem Tromol dan CakramKekurangan Rem Tromol dan CakramPerbedaan Rem Tromol dan Cakram1. Model Rem2. Komponen3. Daya Rem4. HargaAkhir KataKendaraan-kendaraan yang diproduksi pada masa kini, biasanya lebih banyak menggunakan jenis rem cakram. Meskipun masih ada beberapa tipe kendaraan yang menggunakan jenis rem tromol semuanya atau dikombinasi antara pada kesempatan ini, Ujikokoh ingin memberikan informasi seputar perbedaan rem tromol dan cakram. Barang kali saja masih ada diantara anda yang belum mengetahui perbedaan dari kedua jenis rem tersebut dan anda ingin Rem Tromol dan CakramSebelum kami lanjutkan ke pembahasan perbedaan antara kedua rem tersebut, maka ada baiknya jika anda mengetahui terlebih dahulu pengertian rem tromol dan juga rem cakram. Dengan mengetahui pengertiannya saja sudah dapat terlihat perbedaan antara kedua rem Rem TromolRem tromol adalah jenis rem yang bekerja dengan cara menggesekan sepatu rem dengan drum yang berputar mengikuti putaran roda. Gesekan antara sepatu rem dan drum inilah yang nantinya akan memperlambat laju kendaraan sampai dengan rem pada rem tromol dibuat dengan bahan koefisien gesekan tinggi, hal tersebut bertujuan supaya rem bisa memperlambat laju kendaraan dengan lebih baik. Kemudian masa pakai sepatu rem juga menjadi lebih tahan lama, meskipun sering terjadi Rem CakramRem cakram dalah jenis rem yang bekerja dengan cara menjepit cakram atau piringan yang terpasang pada roda kendaraan. Penjepit yang digunakan untuk menjepit cakram adalah caliper yang dilengkapi dengan piston untuk mendorong brake pads ke untuk membuat cakram sendiri biasanya dari bahan keramik campuran, hal tersebut bertujuan supaya cakram lebih tahan panas akibat gesekan tinggi pada saat melakukan proses pengereman. Sedangkan bahan brake pads tidak berbeda jauh dengan bahan sepatu rem pada rem mengetahui pengertian kedua rem tersebut, maka saatnya anda mengetahui juga kelebihan dan kekurangan kedua rem tersebut. Dengan mengetahui apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangannya, maka anda bisa menentukan untuk lebih bagus menggunakan jenis rem yang Rem Tromol dan CakramPembahasan pertama yang diberikan adalah kelebihan rem tromol dan cakram, dimana beberapa kelebihan kedua rem tersebut adalah sebagai berikutKelebihan Rem TromolSistem kerja rem mudahKinjera pengereman lebih halusHarganya terjangkauKeleihan Rem CakramBentuk rem lebih sederhana dan simpelDaya cengkram lebih kuatPerawatan mudah dilakukanKekurangan Rem Tromol dan CakramSelanjutnya akan kami bahas kekurangan rem cakram dan tromol, dimana beberapa kekurangan kedua rem tersebut bisa langsung anda lihat dibawha Rem TromolKemampuan mengeremen tidak terlalu kuatProses GANTI KAMPAS REM cukup rumitMemiliki bentuk besarKekurangan Rem CakramKomponen rem cakram lebih cepat kotorKampas rem cakram memiliki masa pakai lebih pendekTidak cocok digunakan pada kendaraan beratHarga lebih mahalPerbedaan Rem Tromol dan CakramSetelah mengetahui beberapa hal tentang rem tromol dan cakram, maka saatnya kembali ke pokok pembahasan yaitu perbedaan anatara kedua rem tersebut. Dimana perbedaan paling mencolok ada 4 empat hal yang bisa langsung anda lihat dengan jelas dibawah Model RemPerbedaan pertama ialah model rem, dimana rem tromol dirancang dengan model tertutup karena menggunakan drum yang terhubung dengan roda. Sedangkan rem cakram dirancang dengan model terbuka dengan piriangan yang terhubung dengan roda untuk KomponenPerbedaan kedua ialah terdapat pada komponen. Kedua rem ini memiliki perbedaan yang terlihat begitu jelas, dimana pada rem tromol tidak dilengkapi dengan adanya caliper yang digunakan untuk menekan piston ke brake pads kemudian dilanjutkan ke Daya RemPerbedaan selanjutnya terdapat pada kemampuan atau daya rem. Daya rem cakram memang jauh lebih tinggi, namun rem cakram kurang memiliki ketahanan tinggi apabila digunakan pada jenis kendaraan berat. Oleh karena itu kendaraan berat lebih banyak menggunakan jenis rem tromol atau rem HargaPerbedaan terakhir tentunya terdapat pada harga rem, dimana harga rem cakram sedikit lebih mahal. Oleh karena itu, tidak sedikit kendaraan dengan harga murah masih menggunakan rem tromol, karena memang harga rem tromol jauh lebih KataDemikian itu informasi tentang perbedaan rem tromol dan cakram yang sekiranya dapat kami berikan pada kesempatan hari ini, kami harap informasi tentang perbedaan rem diatas bisa memberikan tambahan pengetahuan kepada anda-anda sekalian.

Jikadibandingkan dengan jenis rem lainnya, rem cakram dianggap lebh responsif atau lebih spontan seketika saat tuas rem di tekan sehingga menghasilkan jarak pengereman yang lebih pendek dibandingkan dengan jenis rem yang lainnya. 6. Lebih Konsisten. Kinerja rem cakram cenderung lebh stabil jika dibandingkan dengan rem yang lainnya.
Keunggulan Dan Kekurangan Rem Cakram – Rem cakram adalah salah satu jenis rem cakram yang menjadi pilihan pada kendaraan. Lalu apa keunggulan rem cakram? Apa saja kekurangan rem cakram? Mekanisme rem sebagai salah satunya elemen chassis yang ada di kendaraan, baik pada kendaraan sepeda motor atau mobil ada mekanisme rem. Ini ingat peranan rem yang penting untuk kendaraan. Mekanisme rem terdiri jadi dua type biasanya, yakni rem tromol atau drum brake dan rem piringan atau cakram atau disc brake. Saat ini, type rem yang sering dipakai pada kendaraan ialah type rem cakram. Pada rem cakram mempunyai banyak kelebihan dibanding dengan rem type tromol. Hal inilah yang menyebabkan Namun selain keunggulan rem cakram juga memiliki beberapa kekurangan. Untuk lebih jelasnya terkait keunggulan dan kekurangan rem cakram akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini. 1. Rem cakram saat bekerja tidak memunculkan bunyi Keunggulan rem cakram yang pertama yaitu tidak memunculkan bunyi saat rem cakram bekerja, ini karena piringan atau cakram bekerja pada kondisi terbuka atau semua sisi dari piringan langsung bergesekan dengan udara hingga proses pendinginan atau proses pembuangan panas yang dibuat saat rem cakram bekerja jadi lebih baik. Saat terjadi panas yang berlebihan maka mengakibatkan elemen kanvas jadi cepat mengeras hingga saat dipakai untuk lakukan pengereman bisa memunculkan bunyi. 2. Pergantian pad rem lebih gampang Pada rem cakram, elemen yang dipakai untuk pengereman disebutkan dengan pad rem, sedang pada rem tromol disebutkan dengan kanvas rem. Pergantian pad rem lebih gampang dibanding dengan pergantian kanvas rem. Hal ini merupakan salah satu keunggulan rem cakram. Ini dikarenakan oleh konstruksi dari rem cakram lebih simpel dibanding dengan rem tromol hingga pergantian pad rem jadi lebih gampang. Disamping itu pada rem sepeda motor, untuk menyaksikan keausan dari pad rem lebih gampang dibanding dengan menyaksikan keausan dari kanvas rem, karena letak dari pad rem ada di luar tidak sama dalam kanvas rem yang tertutup oleh tromol hingga bisa mempermudah untuk menyaksikan tingkat keausan pad rem dibanding dengan kanvas rem. 3. Gaya pengereman stabil meskipun terserang air Keunggulan rem cakram yang lain yaitu gaya pengereman yang tetap sama meskipun terkena air. Pada rem cakram, saat kendaraan berjalan pada kubangan air dan piringan cakram terserang air karena itu style pengereman saat rem didesak tidak berbeda atau mungkin dengan lain masih sama. Ini karena air yang ada pada piringan akan terlontar keluar karena style sentrifugal dari perputaran cakram. Berlainan dengan rem tromol, jika kendaraan berjalan pada kubangan air dan air masuk di dalam tromol karena itu ini bisa mengakibatkan berlangsungnya pengurangan style pengereman karena air yang masuk di dalam tromol akan susah untuk keluar dan mengakibatkan akan mengusik style pengereman. 4. Tidak ada sisi salah satunya pad rem yang mempunyai gaya yang lebih besar Keuntungan tidak ada sisi satu dari pad rem yang mempunyai style yang semakin besar tujuannya ialah pada rem cakram tidak ada self energizing effect atau tambahan style pengereman. Oleh karenanya tidak bakal ada salah satunya roda yang memliki style pengereman yang semakin besar, hingga bisa kurangi risiko berlangsungnya rod menarik ke salah satunya arah, ke kanan atau ke kiri saat dilaksanakan pengereman. 5. Konstruksi ringkas Selain itu keunggulan lainnya terkait rem cakram adalah konstruksi sederhana. Umumnya rem cakram seringkali dipakai di kendaraan bermotor. Ini karena elemen bisa cocok dan pas di sejumlah posisi pengereman dan pembangunan piringan logam. Rem type cakram sering dipakai untuk kurangi beban yang dibawa oleh kendaraan. Kecuali memiliki bentuk yang kecil, sepeda motor mempunyai bermacam peranan yang lain lebih bagus jika memakai cakram. 6. Pelepasan panas yang baik Selainn itu karena konstruksi rem terbuka maka rem cakram memiliki keunggulan yaitu pelepasan panas dari dalam mekanisme rem akan lebih bagus. Ini penting apa lagi kamu yang memakai sepeda motor untuk jarak capaian yang jauh. Panas akan memberi evaporasi untuk minyak rem yang mempunyai kualitas rendah. 7. Durabilitas Baik Atau Tahan lama Mempunyai barang yang tahan lama sebagai idaman beberapa pengendara sepeda motor. Pasti jika barang tahan lama karena itu pengeluaran untuk sisi perawatan akan cukup buat kepentingan lain. Kerugian Rem Cakram Selain rem cakram mempunyai keuntungan dibanding dengan rem tromol, tetapi rem cakram mempunyai kerugian, salah satunya ialah 1. Memerlukan penekanan ke pad rem yang besar Sementara itu kerugian rem cakram memerlukan penekanan pad rem yang besar. Untuk mendesak permukaan pad rem maka membutuhkan penekanan yang besar dikarenakan oleh permukaan pad rem yang bergesekan dengan piringan lebih kecil dan terbatas. Karena itu untuk hasilkan pengereman yang bagus karena itu diperlukan style penngereman yang semakin besar. 2. Membutuhkan tambahan komponen untuk membesarkan gaya pengereman Selain itu kerugian lain yaitu membutuhkan tambahan komponen karena pada rem cakram membutuhkan style pengereman yang semakin besar. Oleh karena itu untuk mempermudah pengendara saat lakukan pengereman karena itu pada kendaraan ditambah elemen boster rem. Boster rem brake booster berperan untuk menambahkan style pengereman hingga bisa mempermudah pengendara saat lakukan mencapai pedal rem. 3. Elemen yang Kecil Walau kelebihan berada pada semua mekanisme rem cakram yang kecil, tetapi hal tersebut bersama-sama dengan elemen yang dipakai. Kampas rem makin lebih kecil hingga daya pengereman tidak sekeras rem tromol. Hal ini menjadi kerugian dari rem cakram. Rem tromol sendiri mempunyai daya rem yang kuat dan sering dipakai pada mobil. Tetapi tenang saja, untuk rasio kendaraan kecil seperti sepeda motor rasanya tidak ada permasalahan bermakna dengan rem cakram. Oleh karena itu, kecepatan motor biasanya berada di bawah standard mobil. 4. Lebih Cepat Aus Sistem capitan dari rem cakram tergantung sekali pada minyak rem dari hidrolik, reservoir, dan piston. Membuat penginjakan rem yang dipakai berulang-kali membuat rem cakram bisa lebih cepat aus. Satu perihal yang penting diingat ialah pengujian periodik. Dapat kamu alami dari mekanisme rem yang sedikit kasar, karena itu lebih bagus menukarnya dengan minyak rem yang baru. 5. Lebih Cepat Kotor Ada kekurangan dari mekanisme rem terbuka, walau bisa melepaskan uap panas bisa lebih cepat tetapi rem cakram dapat semakin cepat kotor. Ini bisa makin jelek jika pemakai acuh dengan keadaan remnya. Diatas adalah ulasan terkait keunggulan rem cakram dan kekurangan. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.
PergantianKampas reltif lebih lama dan rumit Tidak seperti rem cakram yang tidak perlu mencopot as roda dan membuka drum untuk mengganti kampas, di rem tromol pergantian kampas relatif lebih membutuhkan waktu yang lama dibandingkan rem cakram, yang dimana rem cakram tinggal mencopot baut kaliper. Tidak enak dipandang
- Rem adalah komponen yang paling penting dalam sebuah kendaraan, baik motor juga mobil. Fungsinya untuk menghentikan laju kendaraan. Jika rem tidak dalam keadaan prima, tentunya akan membuat celaka pengemudinya. Rem sendiri ada dua jenis, tromol dan cakram. Lalu, mana yang lebih baik di antara dua rem tersebut untuk sepeda motor? Pian, dari Kawasaki Junior Product mengatakan, rem tromol dan cakram punya kelebihan dan kekurangan. Rem cakram cara kerja dan teknologinya lebih modern. Baca juga Mudah, Begini Cara Mengecek Rem Sepeda Motor Sepeda motor baru hampir seluruhnya sudah menggunakan rem cakram ini. Cara kerjanya dengan menjepit cakram yang biasanya dipasangkan pada roda kendaraan. "Terdapat kaliper yang fungsinya untuk menjepit cakram yang digerakkan oleh piston," terang Pian. Keunggulan dari rem cakram ini menurut dia, memberikan pengereman yang maksimal. Sistem pengereman ini memiliki proses pendinginan yang lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Namun ada kekurangannya, rem cakram dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan jika dibiarkan mengeras. "Kotoran ini bisa membuat cakramnya tergores, bisa menurunkan performanya," tutur dia lagi. Rem Motor tromol Kekurangan berikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil, membuat daya pengereman tidak sekuat tromol. Rem ini juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar. Sementara rem tromol memiliki metode gesekan antara kampas dengan komponen berbentuk mangkuk. Arah gesekan pada rem ini saling menjauhi, sehingga tromol yang terhubung dengan roda diletakkan di sisi luar dari dua kampas rem. Kelebihan rem ini kampas berukuran lebar, terlihat lebih kuat. Sistem pengereman ini aman dari kotoran yang dapat menempel dari luar, karena tertutup. Permukaan kampas yang lebar membuat daya pengeraman kuat dan prosesnya lembut. Baca Juga Menjelang MotoGP Amerika 2021, Brembo Pakai Spesifikasi Khusus Namun sayang rem ini sudah mulai ditinggalkan oleh pabrikan untuk motor-motor barunya. Namun, motor dengan mesin kecil masih bisa menggunakan rem ini. Kekurangan rem ini, menurut Pian daya pengeremannya hanya 70%, dan gampang panas karena model perangkatnya tertutup. Kinerjarem cakram cenderung lebih stabil dan konsisten dalam setiap level pengereman. Jika dalam kondisi terbaiknya, rem cakram akan bekerja dengan kualitas pengereman yang stabil. Minim Perawatan Rem cakram tidak perlu di stel secara berkala karena kaliper rem akan menyesuaikan tingkat keausan kampas secara otomatis (self-adjusment), jadi tidak perlu di stel secara berkala seperti pada rem tromol ketika kampasnya mulai menipis. Mudah di modifikasi Kelebihan Dan Kekurangan Rem Cakram - Rem cakram merupakan salah satu perangkat rem yang banyak digunakan pada kendaraan modern. Rem cakram menggunakan piringan cakram yang akan dijepit oleh kampas rem akibat dorongan kaliper. Dengan cara kerja tersebut maka terdapat berbagai kelebihan dan kekurangan rem cakram. Rem cakram menggunakan piringan cakram sebagai media gesek. Sementara itu untuk merubah tenaga hidrolik menjadi energi mekanik dilakukan oleh caliper. Energi mekanik ini digunakan untuk mendorong piston agar kampas rem dapat menekan atau menjepit piringan cakram. Akibatnya akan timbul gesekan yang selanjutnya laju putaran dapat dikurangi atau dihentikan. Rem cakram sedikit memiliki perbedaan dengan rem tromol. Dengan memanfaatkan jepitan kampas rem pada piringan cakram maka proses pengereman akan menjadi lebih responsif. Namun karena rem cakram menggunakan perangkat rem yang terbuka maka lebih mudah mengalami kerusakan akibat gangguan luar. Selain hal tersebut masih terdapat berbagai hal lain yang menjadi kelebihan dan kekurangan rem cakram. Oleh karena itu kedua jenis rem masih sering dijumpai, walaupun rem cakram yang lebih banyak digunakan di berbagai kendaraan terbaru. Untuk lebih jelasnya mengenai kelebihan dan kekurangan rem cakram akan dibahas pada artikel berikut ini. Kelebihan Rem Cakram Terdapat berbagai hal yang menjadi kelebihan rem cakram. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan pembahasan mengenai kelebihan rem cakram. 1. Konstruksi Lebih Ringkas Rem cakram memiliki kontruksi yang lebih ringkas. Hal ini dikarenakan banyak komponen mekanis yang dihilangkan sebelumnya. Pada rem cakram hanya terdapat tiga komponen utama yaitu caliper, kampas, dan disc. Komponen yang lebih sedikit membuat rem cakram dapat digunakan pada kendaraan kecil. Walaupun rem cakram berukuran lebih kecil namun kemampuan rem cakram sangat baik. Selain itu rem cakram lebih responsif. Dengan begitu, rem cakram memiliki keamanan dan keselamatan yang lebih baik dibanding rem tromol. 2. Pendinginan Yang Baik Rem cakram memiliki konstruksi terbuka. Hal ini berbeda dengan rem tromol yang memiliki konstruksi tertutup. Dengan konstruksi terbuka ini maka aliran sirkulasi udara lebih baik dibanding rem tromol. Sirkulasi udara yang lebih baik membuat pendinginan rem cakram lebih baik. Gesekan yang timbul dalam jangka waktu yang lama maka akan menimbulkan panas yang berlebihan. Apabila tidak terdapat pendinginan maka pengereman akan menurun dan mengakibatkan berbagai kerusakan seperti kampas rem cepat aus, dan lain sebagainya. Aliran udara pada rem cakram ini yang akan membantu proses pelepasan panas. 3. Kemampuan Pengereman 100% Rem cakram memiliki kemampuan pengereman yang baik. Selain itu proses pengereman dilakukan dengan metode jepit sehingga proses gesekan akan terjadi lebih baik. Hal ini yang akan membuat proses pengereman pada rem cakram lebih responsif. Berbeda dengan rem tromol yang masih memanfaatkan self energizing effect atau penambahan gaya pengereman. Pada rem cakram, tenaga hidrolik akan diteruskan secara merata oleh piston untuk menekan kampas. Hal ini akan mengurangi caliper menarik ke salah satu arah baik kanan atau kiri yang dapat mengganggu proses pengereman. 4. Durabilitas Baik Pada saat hujan atau terkena air, kemampuan rem cakram tidak akan menurun. Dengan kata lain durabilitas rem cakram lebih baik. Saat terkena air, air yang mengalir ke piringan cakram akan terlempar keluar akibat putaran sentrivugal yang terjadi. Artinya gaya gesek yang timbul antara brake pad dengan cakram sama saja meskipun terkena air. Sementara itu pada rem tromol, air yang masuk kedalam tromol akan tetap terjaga didalamnya. Hal ini dikarenakan konstruksi rem tromol yang tertutup. Kandungan air didalam rem tromol akan mengurangi gaya gesek yang ditimbulkan antara kampas dengan tromol. Hal ini yang akan mengganggu kinerja dari rem tromol. Oleh karena itu rem cakram memiliki kemampuan durabilitas yang lebih baik. Meskipun rem cakram dalam kondisi terendam atau terkena air. Hal ini yang membuat rem cakram lebih terjamin dari segi keamanan dan keselamatan. Kekurangan Rem Cakram Selain kelebihan, maka rem cakram juga memiliki beberapa kekurangan. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan pembahasan mengenai kekurangan rem cakram. 1. Daya Pengereman Lebih Rendah Secara perhitungan, daya pengereman yang timbul pada rem cakram lebih rendah. Hal ini diakibatkan bidang gesek pada rem cakram lebih kecil dibanding rem tromol. Apabila rem cakram menginginkan bidang gesek yang besar maka memerlukan piringan cakram yang besar juga. Hal ini akan mengganggu konstruksi kendaraan secara umum. Oleh karena itu, rem cakram banyak ditemukan pada kendaraan kecil atau kendaraan pasanger. Sementara itu untuk kendaraan niaga banyak menggunakan rem tromol karena daya pengereman yang besar. 2. Lebih Cepat Aus Gesekan yang besar akan ditimbulkan pada rem cakram. Hal ini dikarenaka tekanan fluida yang diteruskan pada caliper jauh lebih besar untuk menghasilkan pengereman yang lebih baik. Oleh karena itu kampas rem akan bekerja lebih keras untuk menekan piringan cakram. Hal ini yang akan menyebabkan kampas rem menjadi lebih cepat habis atau aus. Oleh karena itu durasi penggantian kampas rem pada rem cakram lebih cepat dibanding rem tromol. Hal ini akan menyebabkan penambahan biaya untuk perawatan kendaraan. 3. Potensi Kerusakan Akibat Kotoran Yang Lebih Besar Rem cakram memiliki konstruksi terbuka. Walaupun memiliki kemampuan pendinginan yang baik namun konstruksi terbuka juga memiliki kekurangan yaitu potensi kerusakan yang lebih besar. Kotoran dan gangguan dari luar akan langsung diterima oleh komponen rem cakram. Kotoran yang mengeras pada kampas rem akan menggores piringan cakram. Akibatnya akan timbul baret-baret pada piringan cakram. Apabila hal ini terjadi maka piringan akan menjadi tipis dan akan mengganggu proses pengereman. 4. Velg Cepat Kotor Piringan pada rem cakram dipasang menjadi satu dengan roda. Oleh karena itu ketika roda berputar maka piringan cakram juga akan ikut berputar. Selain itu piringan ini terletak berdekatan dengan velg. Ketika hujan maka air hujan yang mengandung kotoran akan terlempar keluar ketika mengarah pada piringan cakram. Sebagian kotoran pada air hujan akan terlempar ke velg. Inilah yang akan membuat velg lebih cepat kotor dibanding rem tromol. Demikian merupakan pembahasan mengenai kelebihan dan kekurangan rem cakram. Setiap jenis rem memiliki berbagai kelebihan ataupun kekurangan. Oleh karena itu penggunaan disesuaikan dengan kebutuhan kendaraan.
Inidimaksudkan agar rem dapat tetap berfungsi dengan baik. Kekurangan berikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil dari yang lainnya. Ini membuat daya pengeremannya tidak sekuat tromol. Rem jenis cakram juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar, sehingga terjadi hal tersebut. Rem menggunakan cakram memang memiliki beberapa kekurangan, namun kendaraan roda dua produk terbaru lebih banyak menggunakan rem ini.
Disampingrem cakram memiliki keuntungan dibandingkan dengan rem tromol, namun rem cakram juga memiliki kerugian, diantaranya adalah : 1. Membutuhkan tekanan ke pad rem yang besar
KekuranganRem Cakram. Komponen rem cakram lebih cepat kotor; Kampas rem cakram memiliki masa pakai lebih pendek; Tidak cocok digunakan pada kendaraan berat; Harga lebih mahal; Perbedaan Rem Tromol dan Cakram. Setelah mengetahui beberapa hal tentang rem tromol dan cakram, maka saatnya kembali ke pokok pembahasan yaitu perbedaan anatara kedua rem tersebut.
zPhx.
  • rsgk8orsze.pages.dev/82
  • rsgk8orsze.pages.dev/21
  • rsgk8orsze.pages.dev/104
  • rsgk8orsze.pages.dev/477
  • rsgk8orsze.pages.dev/185
  • rsgk8orsze.pages.dev/295
  • rsgk8orsze.pages.dev/362
  • rsgk8orsze.pages.dev/497
  • kelebihan dan kekurangan rem cakram